Ponpes Hidayatullah
Dibangun diatas lahan yang terbatas 12mx12m dengan kebutuhan ruang yang cukup banyak. Di lantai 1 terdapat puskestren (pusat kesehatan pesantren). Di lantai selanjutnya 2,3&4 terdapat asrama santri, di setiap lantai terdapat 4 kamar, masing-masing kamar dihuni 10 orang santri. Ruang belajar yang dikelompokkan menjadi satu pada setiap lantai. Terdapat 6 kamar mandi 2 tempat cuci serta 2 tempat jemur di tiap lantai. Serta ruang pendukung lain seperti pantry dan ruang setrika di tiap lantai.
Untuk menyiasati lahan yang terbatas lantai 2 dan seterusnya digunakan kantilever. Sehingga lahan yang ada masih tersisa dengan panjang 2m di tiap sisinya. Sedangkan bukaan-bukaan lebar yang terdapat pada bangunan ini seperti penggunaan kaca nako yang memanjang pada tiap kamar asrama dan penggunaan kisi-kisi besi dengan motif islamic pattern diharapkan dapat meminimalkan penggunaan cahaya buatan serta mamaksimalkan sirkulasi udara sekaligus menguatkan citra bangunan bangunan ISLAM. Penggunaan material bata expose dimaksudkan agar sesuai dengan bangunan sekitar.
Untuk menyiasati lahan yang terbatas lantai 2 dan seterusnya digunakan kantilever. Sehingga lahan yang ada masih tersisa dengan panjang 2m di tiap sisinya. Sedangkan bukaan-bukaan lebar yang terdapat pada bangunan ini seperti penggunaan kaca nako yang memanjang pada tiap kamar asrama dan penggunaan kisi-kisi besi dengan motif islamic pattern diharapkan dapat meminimalkan penggunaan cahaya buatan serta mamaksimalkan sirkulasi udara sekaligus menguatkan citra bangunan bangunan ISLAM. Penggunaan material bata expose dimaksudkan agar sesuai dengan bangunan sekitar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar